KASIH
SUKA CITA
DAMAI SEJAHTERA
KESABARAN
KEMURAHAN
KEBAIKAN
KESETIAAN
Galatia 5:16-26
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
NOUKAI MARIA MUTAIDA
Jumat, 23 Juli 2010
Kamis, 22 Juli 2010
KEHIDUPAN MANUSIA PADA AKHIR ZAMAN
Ketahuilah Bahwa Pada Hari-Hari Terakhir Akan Datang
Masa Yang Sukar
Diantaranya:
1.Manusia akan mencintai dirinya sendiri
2.Menjadi hamba uang
3.Menyombongkan diri
4.Menjadi memfitnah
5.Menjadi pemberontak terhadap orang tua
6.Tidak tahu berterima kasih
7.Tidak memperdulikan agama
8.Tidak tahu mengasihi
9.Tidak mau berdamai
10.suka menjelekkan orang lain
11.Tidak suka yang baik
12.Lebih menuruti hawa nafsu
2.Timotius 3:1-4
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Masa Yang Sukar
Diantaranya:
1.Manusia akan mencintai dirinya sendiri
2.Menjadi hamba uang
3.Menyombongkan diri
4.Menjadi memfitnah
5.Menjadi pemberontak terhadap orang tua
6.Tidak tahu berterima kasih
7.Tidak memperdulikan agama
8.Tidak tahu mengasihi
9.Tidak mau berdamai
10.suka menjelekkan orang lain
11.Tidak suka yang baik
12.Lebih menuruti hawa nafsu
2.Timotius 3:1-4
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
KNOWLEDGE
1.Where there is a will there is a way
2.Pride is the beginning of destruction
3.Self help is the best way to success
4.Man propose, god disposes
5.No one is too old to learn
6.Let the past be forgetten
7.Cleanliness is next to godliness
8.A golden key opens every door
9.Better forgiven than restment
10.Healt is above wealth
11.Knowledge knows no frointiers
12.Many little makes a mikle
13.Love and cough can’t be hidden
14.Look before you leap
15.Zeal is often the mother of success
www.alfridusg2@gmail.com
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
2.Pride is the beginning of destruction
3.Self help is the best way to success
4.Man propose, god disposes
5.No one is too old to learn
6.Let the past be forgetten
7.Cleanliness is next to godliness
8.A golden key opens every door
9.Better forgiven than restment
10.Healt is above wealth
11.Knowledge knows no frointiers
12.Many little makes a mikle
13.Love and cough can’t be hidden
14.Look before you leap
15.Zeal is often the mother of success
www.alfridusg2@gmail.com
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
KABO MANA
1. Puya ibouda maaegaiko dakaa anito ibo eniyake anito ide nagaiketai
2. Ibo ya eka itopateyabateiketai
3. Ibo ya nagoo santa awine gatouketai
4. Akaitai akukai eepaito teiketai
5. Mee teyawagimakai
6. Mogai tetai
7. Oma teyamoti
8. Puya mana tewegai
9. Mogai dimi tegai
10.Mee ka agiyo omadimi teyagai
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
2. Ibo ya eka itopateyabateiketai
3. Ibo ya nagoo santa awine gatouketai
4. Akaitai akukai eepaito teiketai
5. Mee teyawagimakai
6. Mogai tetai
7. Oma teyamoti
8. Puya mana tewegai
9. Mogai dimi tegai
10.Mee ka agiyo omadimi teyagai
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Minggu, 11 Juli 2010
MISTERI TUHAN
Tuhan, siapa Kau?
Kau tak pernah jujur
Tampakkan diri sejatiMu
Tuhan, dimana Kau?
Kau tak pernah jujur
Nyatakan tempat peraduanMu
Tuhan, kapan Kau?
Kau tak pernah jujur
Unjuk waktu keberadaanMu
Tuhan, mengapa Kau?
Kau tak pernah jujur
Kenalkan hakekat keabadianMu
Tuhan, bagaimana Kau?
Kau tak pernah jujur
Buka kedok misteriMu
(Lereng Merapi, 11/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Kau tak pernah jujur
Tampakkan diri sejatiMu
Tuhan, dimana Kau?
Kau tak pernah jujur
Nyatakan tempat peraduanMu
Tuhan, kapan Kau?
Kau tak pernah jujur
Unjuk waktu keberadaanMu
Tuhan, mengapa Kau?
Kau tak pernah jujur
Kenalkan hakekat keabadianMu
Tuhan, bagaimana Kau?
Kau tak pernah jujur
Buka kedok misteriMu
(Lereng Merapi, 11/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
BIDADARI DAFONSORO
Bersolek warna emas cenderawasih
Bersorak merdu kicau nuri
Terbang berkepak gagah rajawali
Bidadari Dafonsoro
Lereng Numbay terpanah seketika
Kau terbang sambut mentari di teluk Yotefa
Kau renang indah di danau Sentani
Bidadari Dafonsoro
Buluh indahmu adalah kebesaranmu
Kicau merdumu adalah kebebasanmu
Terbang renangmu adalah harga dirimu
Bidadari Dafonsoro
(Lereng Dafonsoro, 09/01/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Bersorak merdu kicau nuri
Terbang berkepak gagah rajawali
Bidadari Dafonsoro
Lereng Numbay terpanah seketika
Kau terbang sambut mentari di teluk Yotefa
Kau renang indah di danau Sentani
Bidadari Dafonsoro
Buluh indahmu adalah kebesaranmu
Kicau merdumu adalah kebebasanmu
Terbang renangmu adalah harga dirimu
Bidadari Dafonsoro
(Lereng Dafonsoro, 09/01/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
ZAMAN KEMERDEKAAN
Berdiri kokoh di hamparan hutan
Sekokoh gunung menjulang
Dengan genggam kuat harga diri
Sekuat batu kilangan diterpa air terjun
Hambur senyum tawa di belantara
Bagai kicau kawanan cenderawasih
Menikmati kemerdekaan
Dimana tak ada penjara sangkar
Menatap puncak gunung
Ke dunia arwah leluhur bersemayam
Berharap bukti wasiat leluhur
Datangnya zaman kemerdekaan
Tak sudi lepas indahnya kemerdekaan
Pergi merana di negeri gersang seberang
Ingin tetap memeluk kemerdekaan
Sambil menunggu akhir kehidupan
(Lereng Merapi, 09/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Sekokoh gunung menjulang
Dengan genggam kuat harga diri
Sekuat batu kilangan diterpa air terjun
Hambur senyum tawa di belantara
Bagai kicau kawanan cenderawasih
Menikmati kemerdekaan
Dimana tak ada penjara sangkar
Menatap puncak gunung
Ke dunia arwah leluhur bersemayam
Berharap bukti wasiat leluhur
Datangnya zaman kemerdekaan
Tak sudi lepas indahnya kemerdekaan
Pergi merana di negeri gersang seberang
Ingin tetap memeluk kemerdekaan
Sambil menunggu akhir kehidupan
(Lereng Merapi, 09/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
LELAH
Tak berdaya pikul beban hidup
Roboh lunglai ke tanah
Bahu kokoh retak tak berdaya
Ditindih beban tak bernurani
Sungguh tak tahu
Apakah masih ada daya
Sungguh bingung
Apakah masih ada harapan
Untuk berusaha bangkit esok
Hanya dengan sisa gairah hidup
Untuk mencoba berjuang
Walau tak tahu sampai kapan
(Lereng Merapi, 10/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Roboh lunglai ke tanah
Bahu kokoh retak tak berdaya
Ditindih beban tak bernurani
Sungguh tak tahu
Apakah masih ada daya
Sungguh bingung
Apakah masih ada harapan
Untuk berusaha bangkit esok
Hanya dengan sisa gairah hidup
Untuk mencoba berjuang
Walau tak tahu sampai kapan
(Lereng Merapi, 10/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
ANGIN MALAM
Angin malam
Kau lembut mengelus kulit
Menusuk halus ke dalam pori tubuh
Bersarang nyaman di sanubari
Angin malam
Kau bertiup melintasi samudra
Membawa sejuta desah rindu
Dari dia yang di seberang benua
Angin malam
Sejuk lembutmu menyadarkanku
Betapa cintanya tetap sejuk lestari
Rindu lembutnya penuh aroma
Angin malam
Kala kau kembali esok subuh
Sampaikan kejujuran hatiku padanya
Aku masih mencintainya sampai akhir nafas
(Yako Hill, PNG, 12/11/09)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Kau lembut mengelus kulit
Menusuk halus ke dalam pori tubuh
Bersarang nyaman di sanubari
Angin malam
Kau bertiup melintasi samudra
Membawa sejuta desah rindu
Dari dia yang di seberang benua
Angin malam
Sejuk lembutmu menyadarkanku
Betapa cintanya tetap sejuk lestari
Rindu lembutnya penuh aroma
Angin malam
Kala kau kembali esok subuh
Sampaikan kejujuran hatiku padanya
Aku masih mencintainya sampai akhir nafas
(Yako Hill, PNG, 12/11/09)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
BAHAGIA MENYERTAIMU
Aku sadari sesungguhnya
Aku telah menyakiti hatimu
Menumpahkan air matamu yang suci
Mengkhianati cintamu yang tulus
Tapi kau tak pernah pahami
Kau lari ketika aku mengejar impian hidup
Kau menyerah ketika aku susah payah
Padahal sungguh aku membutuhkanmu
Aku harus jujur
Aku kalah tak berdaya menghentikanmu
Aku harap kau telah memilih jalan terbaik
Semoga bahagia menyertaimu
(Tanah Betawi, 08/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Aku telah menyakiti hatimu
Menumpahkan air matamu yang suci
Mengkhianati cintamu yang tulus
Tapi kau tak pernah pahami
Kau lari ketika aku mengejar impian hidup
Kau menyerah ketika aku susah payah
Padahal sungguh aku membutuhkanmu
Aku harus jujur
Aku kalah tak berdaya menghentikanmu
Aku harap kau telah memilih jalan terbaik
Semoga bahagia menyertaimu
(Tanah Betawi, 08/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
NASKAH PUISI
IMPIAN TAK BERWUJUD
Kegelapan menutup tubuh
Aku lelap ditemani kelelahan
Tak berdaya dalam genggaman kesepian
Hanya mampu terbang ke alam peraduan
Dalam lelapku aku bermimpi
Bersorak bersamamu di padang ilalang
Bersendau gurau di lereng kembang
Bercumbu mesra di hamparan kristal
Aku telah menemukan Sorga bersamamu
Tempat dimana hanya ada cita dan cinta
Tak ada kesempurnaan yang retak
Semua indah bagai keindahan penciptanya
Tapi apalah daya
Sinar mentari pagi menyadarkanku
Rupanya hanyalah impian tak berwujud
Aku terhempas kembali ke dunia fanah
(Tanah Betawi, 08/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
Kegelapan menutup tubuh
Aku lelap ditemani kelelahan
Tak berdaya dalam genggaman kesepian
Hanya mampu terbang ke alam peraduan
Dalam lelapku aku bermimpi
Bersorak bersamamu di padang ilalang
Bersendau gurau di lereng kembang
Bercumbu mesra di hamparan kristal
Aku telah menemukan Sorga bersamamu
Tempat dimana hanya ada cita dan cinta
Tak ada kesempurnaan yang retak
Semua indah bagai keindahan penciptanya
Tapi apalah daya
Sinar mentari pagi menyadarkanku
Rupanya hanyalah impian tak berwujud
Aku terhempas kembali ke dunia fanah
(Tanah Betawi, 08/07/10)
I CAN'T STOP LOVING FOR WEST PAPUA
IMPIAN TAK BERWUJUD
PAPUAIMPIAN TAK BERWUJUD
Kegelapan menutup tubuh
Aku lelap ditemani kelelahan
Tak berdaya dalam genggaman kesepian
Hanya mampu terbang ke alam peraduan
Dalam lelapku aku bermimpi
Bersorak bersamamu di padang ilalang
Bersendau gurau di lereng kembang
Bercumbu mesra di hamparan kristal
Aku telah menemukan Sorga bersamamu
Tempat dimana hanya ada cita dan cinta
Tak ada kesempurnaan yang retak
Semua indah bagai keindahan penciptanya
Tapi apalah daya
Sinar mentari pagi menyadarkanku
Rupanya hanyalah impian tak berwujud
Aku terhempas kembali ke dunia fanah
(Tanah Betawi, 08/07/10)
Kegelapan menutup tubuh
Aku lelap ditemani kelelahan
Tak berdaya dalam genggaman kesepian
Hanya mampu terbang ke alam peraduan
Dalam lelapku aku bermimpi
Bersorak bersamamu di padang ilalang
Bersendau gurau di lereng kembang
Bercumbu mesra di hamparan kristal
Aku telah menemukan Sorga bersamamu
Tempat dimana hanya ada cita dan cinta
Tak ada kesempurnaan yang retak
Semua indah bagai keindahan penciptanya
Tapi apalah daya
Sinar mentari pagi menyadarkanku
Rupanya hanyalah impian tak berwujud
Aku terhempas kembali ke dunia fanah
(Tanah Betawi, 08/07/10)
Selasa, 06 Juli 2010
“Nasib-Ku ada pada Cinta-Mu Tuhan”
Cinta ajarilah aku percaya
Cinta ajarilah aku jujur
Cinta ajarilah aku setia
Cinta ajarilah aku tabah
Cinta ajarilah aku merindukannya
Cinta ajarilah aku tabah
Sebab kau tau semua yang ada dihatiku
Sebab hatiku terbuka di matamu
Sebab rasa ini tak tersemubunyi dimata-Mu
Cinta itulah kau Tuhan
Keraguan-ku adalah kepastian-Mu
Kawatir-ku adalah jaminan-Mu
Kebingungan adalah petunjik-Mu
Ketakutan-ku adalah keberania-Mu
Keputus asaan-ku adalah harapan-Mu
Kegelapan-ku adalah terang-Mu
Kemarahan-ku adalah kesabaran-Mu
26 juli 2006 jogja
Cinta ajarilah aku jujur
Cinta ajarilah aku setia
Cinta ajarilah aku tabah
Cinta ajarilah aku merindukannya
Cinta ajarilah aku tabah
Sebab kau tau semua yang ada dihatiku
Sebab hatiku terbuka di matamu
Sebab rasa ini tak tersemubunyi dimata-Mu
Cinta itulah kau Tuhan
Keraguan-ku adalah kepastian-Mu
Kawatir-ku adalah jaminan-Mu
Kebingungan adalah petunjik-Mu
Ketakutan-ku adalah keberania-Mu
Keputus asaan-ku adalah harapan-Mu
Kegelapan-ku adalah terang-Mu
Kemarahan-ku adalah kesabaran-Mu
26 juli 2006 jogja
NASKAH PUISI
DIA DIHATIMU (TUHAN CHINTA)
Bulan menangis, ketika malam tiba
Iba melihat dia ditelan putus asa.
Disetiap sudut malam telah dicarinya dia
Mengapa tiada juga jawaban “disini Aku”.
Ia pun terdiam lelah dan menyerah dalam lamunan.
Langit sunyi bintang-bintang sepi
Awan tersedu dalam isak hujan yang tertahan
Malaikat cinta turun berkereta hijau-hijau dedaunan
Menyapanya, kenapa mengapa kau membiarkan kepedihan hatimu mengejekmu
Sia-sia doamu, karena dia yang kaupanggil dengan serumu tiada memberi jawaban, “disini aku”.
Mengapa tak kau panggil lagi nama-Nya menyesalkah kamu karena sia-sia hatimu
Merindu.
Jangan terjebak dalam kesedian hatimu
Penjarah yang paling membosankan adalah
Hatimu tenggelam dalam penjarah kepedihan hatimu
Jangan mau kau dijajah lagi oleh kepedihan hatimu
Dari tembok-tembok kebimbangan pikirmu (otakmu)
Bukan terali besi yang didiami para narapidana dari maling uang
Rakyat itu hanyalah tubuhmu.
Berbaliklah dan tataplah mentari pagi
Yang tak pernah terlambat bersinar dari negerimu
Masih ada waktu, masih ada harapan cinta untukmu negeriku
Sebab karena cinta dia tak pernah terlambat terbit dari negerimu bawa kabar
Disana masih ada kehidupan saudara/iku.
Langganan:
Postingan (Atom)